Siap Menjadi Sekolah Riset, SMAN 3 Semarang Adakan Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Untuk Siswa

Sejalan dengan tagline A Research School to Nurture Spectacular Generations SMA Negeri 3 Semarang terus berbenah untuk mewujudkan visi menjadi sekolah riset. Untuk mewujudkan visi  tersebut tim riset sudah dibentuk dan serangkaian program-program pelatihan riset untuk siswa sudah disiapkan mulai tahun pelajran 2021/2022.

Program pertama sudah berlangsung pada medio September 2021 dengan tajuk “Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah” untuk kelas X berjumlah 430 siswa.  Menghadirkan narasumber Drs. Agus Priyatno dan Edi Susanto, S.Pd. yang merupakan pembina riset di SMAN 3 Semarang, para siswa diberikan motivasi dan “racun” untuk menjadi calon-calon peneliti yang andal.

Agus Priyanto, yang telah banyak menghasilkan juara-juara Karya Ilmiah di tingkat nasional maupun internasional, dalam paparannya mengajak siswa bagaimana mengeluarkan ide-ide riset, meneliti dan menuliskannya menjadi Karya Ilmiah yang spektakular. Melakukan sebuah penelitian tidak harus berupa proyek yang sulit dan berbiaya mahal. Banyak contoh-contoh penelitian sederhana berbiaya murah dengan hasil yang luar biasa contohnya “SIBODEK” (Pendeteksi Boraks pada Makanan) sehingga memenangkan medali emas di tingkat nasional.

Selanjutnya Edi Susanto menjelaskan langkah-langkah menyusun Karya Ilmiah yang memenuhi standar ilmiah di dunia penelitian. Tata tulis dan bahasa yang benar dan sistimatika yang memenuhi kelayakan ilmiah merupakan faktor penting yang menjadikan sebuah laporan penelitian diterima sebagai Karya Ilmiah.

Program penelitian Sekolah Riset SMAN 3 Semarang mewajibkan satu kelompok siswa (2 orang) menghasilkan 1 Karya Ilmiah di akhir kelas XI. Para siswa mempunyai waktu 4 semester untuk menyelesaikan karya ilmiahnya dan setiap semester dibimbing oleh wali kelas dan pendamping riset serta pendamping ahli bidang riset yang sudah ditunjuk sekolah. Dengan demikian dalam satu kelas berjumlah 36 siswa dengan bimbingan 1 walikelas dan 1 pendamping riset akan menghasilkan 18 Karya Ilmiah. Untuk siswa-siswa dengan kemampuan riset yang tinggi diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk dapat menghasilkan karya lebih cepat dari jadwal dan berpeluang mengikuti kompetisi-kompetisi penelitian baik tingkat nasional maupun internasional dengan bimbingan Bapak Ibu guru tim ahli pendamping riset.

Penulis : Arief Wakakom SMAN 3 Semarang