Berdasarkan Edaran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor HK.02.02/II/252/2022 tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Lanjutan (Booster) yang ditujukan kepada dinas kesehatan provinsi, kabupaten, dan direktur rumah sakit di Indonesia untuk melaksanakan vaksinasi Booster, maka seluruh rumah sakit, dan pusat pelayanan kesehatan baik negeri maupun swasta serempak memberikan pelayanan vaksin Booster. Vaksinasi Booster adalah vaksinasi COVID-19 setelah seseorang mendapat vaksinasi primer dosis lengkap dengan batasan usia 18 tahun ke atas. Dengan harapan dapat mempertahankan tingkat kekebalan serta memperpanjang masa perlindunganmasyarakat.

Sehubungan dengan hal tersebut, Puskesmas Halmahera, Kecamatan Semarang Timur menggelar vaksinasi Booster di beberapa sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Semarang Timur, salah satunya di SMK Negeri 5 Semarang. Pelaksanaan vaksinasi Booster di SMK Negeri 5 diselenggarakan pada hari Selasa, 8 Februari 2022 pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 11.30 WIB bertempat di gedung aula.

“Ini merupakan program dari Puskesmas dalam rangka  memfasilitasi para guru dan karyawan agar medapatkan pelayanan vaksin tanpa harus meninggalkan tempat kerja. Mengingat Bapak/ Ibu guru dan karyawan memiliki kesibukan yang padat.” Tutup  M. Rozaq Soegianto, salah satu petugas dari Puskesmas Halmahera.

Gayung Bersambut

Sebelum adanya vaksinasi booster oleh pihak Puskesmas Halmahera tersebut, sebenarnya beberapa guru dan karyawan telah mengambil inisiatif secara mandiri untuk melaksanakan vaksinasi di beberapa rumah sakit/ puskesmas. Namun belum semuanya mengikuti mengingat padatnya aktivitas di sekolah. Terlebih lagi beberapa waktu yang lalu telah berjalan PTM 100 persen.

Sementara itu, bagi Guru dan Karyawan SMK Negeri 5 Semarang yang belum vaksin tentu hal tersebut sangat membantu. Hanya berbekal fotokopi KTP,  para guru dan karyawan dapat mengikuti vaksinasi tanpa harus mengantre panjang dan menyita waktu seperti halnya di rumah sakit atau puskesmas.

“Kami menyambut baik dan mengapresiasi program dari Puskesmas Halmahera yang jemput bola ke lapangan sehingga cakupan vaksinasi menjadi lebih cepat. Jika guru dan karyawan sudah mendapatkan vaksin booster maka kami semakin mantap jika suatu saat nanti PTM diperbolehkan dilaksanakan kembali”, ungkap Sri Suwarno, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala SMK Negeri 5 Semarang.

Kegiatan yang diikuti 53 peserta tersebut berjalan cukup lancar dan tanpa kendala yang berarti. Hanya ada 1 peserta yang belum bisa diberikan vaksin karena memiliki tekanan darah yang cukup tinggi. Dengan demikian maka pelaksanaan vaksin harus ditunda sampai tekanan darah lebih stabil.