Tampil beda dalam mengajar! Tekad itulah yang selalu dicanangkan dalam keseharian Rohman, S.Pd., M.Pd., guru Pendidikan Agama Islam (PAI) SMA Negeri 3 Semarang. Alumnus Tarbiyah PAI UNISSULA yang baru saja menyelesaikan pendidikan masternya ini menguji kompetensinya melalui lomba guru berprestasi tingkat SMA/MA Kota Semarang. Berkat kerja keras dan semangat yang luar biasa, Rohman, S.Pd., M.Pd., berhasil membawa pulang gelar juara 3 Guru PAI Berprestasi. Untuk mendapatkan penghargaan guru berprestasi, ungkap Rohman, memang tidak bisa diraih dengan instan, diperlukan proses dan persiapan yang lama. Tekadnya sejak awal, seorang guru haruslah memiliki inovasi dan kreativitas, kemampuan membuat media pembelajaran yang kreatif, inovatif dan mudah dipahami siswa sehingga membuat situasi enjoyable dan fun di dalam kelas. “Peserta didik bisa dilibatkan dalam media-media pembelajaran itu. Mereka akan senang dengan didokumentasikan di setiap pembelajarannya,” terangnya. “Di samping kompetensi akademik dan pedagogis, seorang guru harus bisa menulis dengan melakukan penelitian,” tambahnya.
Rohman menceritakan seleksi guru berprestasi itu membutuhkan waktu yang lama yang memerlukan persiapan fisik dan mental. Selain media pembelajaran, dalam kompetisi guru berprestasi ada seleksi portofolio, presentasi dan wawancara. Bagi Rohman, prestasi itu sungguh membanggakan dan menjadi sejarah tersendiri baginya. Ini prestasi pertama sebagai seorang Guru Agama di sekolah terbaik, SMAN 3 Semarang. Sebelumnya beliau pernah meraih juara 1 Lomba Da’i Tingkat Provinsi Jawa Tengah 2019 dan Finalis Lomba Tausiyah tingkat Nasional 2020. Beliau juga terpilih sebagai Instruktur Daerah Model Pembelajaran tahun 2022. Rohman berharap, ke depan bisa membawa SMAN 3 Semarang ke jenjang yang lebih tinggi lagi dan bisa menginspirasi rekan-rekan guru baik di SMAN 3 Semarang maupun di seluruh Indonesia.
Penulis : Arief S. Yoga, Wakakom SMAN 3 Semarang
Editor : Nurul Rahmawati, M.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang
Komentar Pengunjung