SMA Negeri 16 Semarang menggelar peringatan Nuzulul Qur’an dalam rangkaian kegiatan Pesantren Ramadhan 1444 H/2023 M yang bertempat di Musholla Al-Aksyafi, Senin 10 April 2023. Peringatan Nuzulul Qur’an 1444 H/2023 M, mengambil tema “Mari Membentuk Kepribadian yang Disiplin Dalam Beribadah dan Berakhlakul Karimah,” yang mana diturunkannya Al-Qur’an oleh Allah SWT membawa pencerahan bagi umat manusia untuk memperbaiki akhlak manusia dan perintah beribadah. Kegiatan yang diprakarsai oleh OSIS dan ROHIS (Kerohanian Islam) dikemas dalam 3 hari yang merupakan rangkaian Pesantren Ramadhan dan puncaknya adalah pengajian yang bertepatan dengan memperingati Nuzulul Qur’an.
Kepala Sekolah SMA Negeri 16 Semarang Sri Wahyuni mengatakan dalam sambutannya “Syukur alhamdulillah kegiatan dilaksanakan dalam bulan puasa, merupakan bagian dari Pendidikan Karakter di SMAN 16 Semarang. Semoga kegiatan ini dapat memberikan ilmu bermanfaat kepada kita semua yang nantinya dapat dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.” Pengajian Nuzulul Qur’an dipimpin sekaligus memberikan Mauidzah Hasanah oleh Bapak KH Faizin Rusydi beliau menyampaikan, “Berbicara tentang asbabun nuzul berarti berusaha memahami keadaan yang sebenarnya menyangkut peristiwa yang meliputi ayat Al-Quran ketika diturunkan kepada Nabi SAW. Sehingga untuk memahaminya, tidak ada jalan lain kecuali menelaahnya secara historis lewat pendekatan riwayat yang sampai di hadapan kita, tersebar luas dalam berbagai kitab hasil karya para ulama. Melalui periwayatan dari para sahabat yang menyaksikan langsung peristiwa berhubungan dengan ayat-ayat tertentu atau para ahli yang telah melakukan penelitian secara cermat dari kalangan tabiin dan para ulama yang dapat dipercaya sehingga kita sebagai orang zaman sekarang merasa mantab dan tidak ada keraguan sedikitpun mengenai Al-Qur’an.”
“Al-Qur’an adalah petunjuk bagi seluruh umat manusia untuk menciptakan kehidupan yang lebih tentram, damai, lebih berperadapan diturunkan oleh Allah SWT kepada seluruh umat manusia. Membawa dari zaman kegelapan kepada zaman yang lebih cerah. Al Qur’an juga sebagai Al-Furqon pembeda baik dan buruk membedakan mana yang hak dan batil, berupa nasehat, sebagai obat hati untuk seluruh umat manusia,” terangnya. Rangkaian kegiatan Pengajian Nuzulul Qur’an ditutup dengan sesi tanya jawab dari peserta sehingga pengajian berjalan dengan interaktif dan meriah. Kegiatan diakhiri dengan do’a penutup yang dipimpin oleh Bpk KH Faizin Ruydi.
Penulis : M. Zainal Arifin, S.Pd.I., Guru SMAN 16 Semarang
Editor : Nurul Rahmawati, M.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang
Komentar Pengunjung