SMKN 10 Semarang – Poltekes Kemenkes Semarang mengadakan kegiatan sosialisasi kesehatan mental  untuk siswa-siswi SMKN10 Semarang di Aula Baita Adhi Guna, Jumat (25 /5).  Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan jasmani dan rohani dalam kehidupan sehari-hari. Dalam sosialisasi ini, Michelle Ajeng Fransita, seorang Mahasiswa Poltekes Kemenkes Semarang yang juga Duta Kesehatan Mental Indonesia, diundang sebagai narasumber.

Kesehatan mental menjadi isu yang semakin penting di tengah kehidupan modern saat ini. Stres, tekanan akademik dan permasalahan pribadi dapat berdampak negatif pada kesejahteraan mental seseorang. Oleh karena itu penting bagi siswa SMKN10 Semarang untuk memahami pentingnya menjaga kesehatan mental mereka agar dapat menghadapi tantangan hidup dengan baik.

Michelle Ajeng Fransita, sebagai narasumber utama, memberikan wawasan tentang kesehatan mental dan bagaimana siswa dapat memperkuat dan merawat kesehatan jasmani dan rohani mereka. Selain itu, dia juga akan memberikan tips tentang bagaimana berpikir positif, bertindak dan berinteraksi dengan baik dengan teman sebaya, keluarga, dan masyarakat sekitar.

Diharapkan sosialisasi ini menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang peduli terhadap kesehatan mental di sekolah dan masyarakat sekitar. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya kesehatan mental, diharapkan siswa SMKN10 Semarang dapat menjadi agen perubahan positif dalam komunitas mereka. Terbentuknya kesadaran dan dukungan kolektif dalam menjaga kesehatan mental akan memberikan manfaat jangka panjang bagi siswa dan masyarakat sekitar.

Kegiatan sosialisasi kesehatan mental ini merupakan langkah proaktif dalam memperhatikan kesejahteraan siswa SMKN10 Semarang. Dengan penekanan pada pentingnya menjaga kesehatan jasmani dan rohani, diharapkan siswa dapat menghadapi tantangan hidup dengan lebih baik, meningkatkan kemampuan belajar, dan membangun hubungan sosial yang sehat.

Kegiatan ini tidak hanya diharapkan memberikan pemahaman kepada siswa, tetapi juga diharapkan dapat berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan/Puskesmas, pihak sekolah, dan masyarakat sekitar untuk mendukung terciptanya kesehatan anak-anak Indonesia, terutama dalam aspek jasmani dan rohani. Kolaborasi ini diharapkan akan menciptakan sinergi positif khususnya dalam memperjuangkan kesehatan mental bagi siswa-siswi di SMKN10 Semarang.

Penulis: Anni Rahayuningsih, S.Hum, Tenaga Perpustakaan SMKN 10 Semarang

Editor:  Humas SMKN 10 Semarang