Outing Class & Kajian Kesejarahan di Kawasan Kota Lama Semarang

Mahasiswa PPG Prajabatan Sejarah Universitas Negeri Semarang (UNNES) pada tanggal 28 Agustus 2024, melaksanakan kegiatan outing class atau kajian kesejarahan dengan tema Napak Tilas Warisan Kolonial Hindia-Belanda di Kota Lama Semarang dan bertujuan untuk memberikan pembelajaran yang lebih kontekstual dan langsung di tempat bersejarah untuk siswa SMK Negeri 2 Semarang dan SMK Negeri 5 Semarang. Outing class sendiri merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya yaitu pelatihan penulisan artikel populer dan tergabung dalam nama PANDANARAN atau Pelatihan Penulisan dan Kajian Kesejarahan, yang diselenggarakan oleh Mahasiswa PPG Prajabatan Sejarah Gelombang 1 tahun 2024 Universitas Negeri Semarang. Kegiatan dimulai dengan kunjungan ke Museum Kota Lama Semarang, sebuah tempat yang kaya akan sejarah dan peninggalan masa lalu. Di museum ini, peserta mendapatkan kesempatan untuk menjelajahi berbagai koleksi yang menggambarkan perkembangan kota Semarang dari masa ke masa. Tour guide museum memberikan penjelasan mendalam mengenai artefak dan sejarah yang berkaitan dengan kota ini. Selanjutnya, peserta dibagi menjadi dua kelompok dan secara bergantian mengunjungi Bank Mandiri Kota Lama dan Depo Arsip Suara Merdeka. Dalam kunjungan di Bank Mandiri Kota Lama, siswa dipandu oleh Bapak Prayitno selaku Building Management dari Bank Mandiri dan kemudian mengajak siswa untuk melihat langsung bagaimana fungsi bank yang sudah ada sejak masa kolonial beroperasi. Serta mendapatkan pemahaman tentang peran penting bank dalam sejarah ekonomi Indonesia.

Kegiatan selanjutnya dengan kunjungan ke Depo Arsip Suara Merdeka, sebuah lembaga yang menyimpan berbagai dokumen bersejarah mengenai perkembangan media dan informasi di Indonesia khususnya Jawa Tengah. Di sini, siswa disambut oleh Bapak Dadang Ariwibowo selaku Kepala Pusat Data, Analisa dan Produksi Suara Merdeka, memberikan pemaparan secara umum tentang dinamika media massa khususnya Koran. “Dulu saat kita ingin membaca berita, harus membaca koran dengan lebar halaman yang luas. Sekarang lebih enak, kita bisa membaca koran pun hanya lewat pdf di gadget,” ujar beliau. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan pengenalan koleksi arsip yang dipandu oleh Ibu Utami, dengan mengenalkan koleksi arsip baik digital maupun non-digital yang mencatat perkembangan media dan informasi sejak masa kemerdekaan hingga kini. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dan antusias dari peserta. Mereka mendapatkan kesempatan secara langsung untuk mengunjungi tempat bersejarah yang ada di sekitar mereka. Salah satu peserta kegiatan, Verena Helen, siswa SMK 2 Semarang mengungkapkan, “Kegiatan ini sangat bermanfaat karena kami bisa melihat dan belajar langsung dari sumber-sumber sejarah yang ada, hingga arsip tentang peristiwa di masa lalu.” Dengan adanya kegiatan outing class atau kajian kesejarahan ini, diharapkan dapat memperkaya pengetahuan siswa tentang sejarah lokal di Kota Semarang dan meningkatkan keterampilan mereka dalam mengaplikasikan pengetahuan sejarah dalam konteks nyata.

 

Penulis : Tim PPL PPG Prajabatan Sejarah UNNES

Editor  : Nurul Rahmawati, S.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang