Dalam upaya mencetak generasi muda yang mandiri, disiplin dan bertanggung jawab, SMAN 12 Semarang sukses menggelar Kemah Karakter pada 28 sampai 30 Agustus 2024 di Bumi Perkemahan Indraprasta, Boyolali. Kegiatan yang diikuti oleh seluruh peserta didik kelas X ini bertujuan untuk menguatkan Profil Pelajar Pancasila. Selama tiga hari, peserta dibekali berbagai kegiatan menarik seperti latihan kepemimpinan, outbound menantang dan diskusi kelompok yang seru. Melalui kegiatan-kegiatan ini, diharapkan peserta didik dapat mengembangkan soft skills, meningkatkan rasa percaya diri, serta mempererat tali persaudaraan. Ikhtiar Damayanti, salah satu peserta, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan lintas alam. “Lintas alam mengajarkan saya tentang pentingnya kerjasama tim dan tidak mudah menyerah,” ujarnya.

Kemah Karakter SMAN 12 Semarang diikuti oleh 430 peserta didik dan menjadi bukti nyata komitmen sekolah dalam membentuk karakter peserta didik yang unggul. Dengan semangat juang yang tinggi, seluruh peserta didik kelas X mengikuti upacara pembukaan Kemah Karakter yang dipimpin langsung oleh Ibu Dr. Endah Dyah Wardani, M.Pd. Dalam sambutannya, Ibu Kepala Sekolah menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat membentuk karakter peserta didik yang tangguh dan siap menghadapi tantangan. “Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara rutin agar peserta didik SMAN 12 Semarang dapat tumbuh menjadi generasi muda yang berkualitas dan berkarakter,” ungkapnya. Upacara yang berlangsung khidmat di lapangan upacara sekolah ini menjadi awal yang baik bagi rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk menguatkan Profil Pelajar Pancasila. Selama di bumi perkemahan, peserta didik mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang menarik. Mereka memperdalam wawasan kebangsaan melalui diskusi kelompok bersama narasumber inspiratif. Selain itu, kegiatan keagamaan seperti sholat berjamaah dan kajian agama juga menjadi bagian penting dari kegiatan ini. Peserta juga diajak untuk aktif dalam berbagai kegiatan fisik seperti lintas alam, outbound dan olahraga bersama. Tantangan fisik yang dihadapi selama kegiatan lintas alam berhasil menguji mental dan kekompakan tim. Sementara itu, kegiatan kerajinan tangan dan produk kreatif memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengembangkan kreativitas dan keterampilan.

Selain itu, peserta juga mengikuti kegiatan lomba cerdas cermat yang merangsang daya pikir, pemilihan Calon Pradana Putra dan Putri yang melatih kepemimpinan, serta materi wawasan kebangsaan yang dibawakan oleh Drs. Andang Winursito. Selain itu, kegiatan keagamaan yang dibimbing oleh Angga Awaludin, S.Pd.I. juga turut memperkaya pengalaman peserta. Tidak hanya itu, peserta juga aktif dalam kegiatan sosial dengan melakukan bakti sosial ke SD sekitar dan warga setempat. Kegiatan outbound, lintas alam serta berbagai permainan seru lainnya juga menjadi bagian dari rangkaian acara. Melalui kegiatan kerajinan tangan dan materi bimbingan konseling yang dibawakan oleh Herie Gunawan, S.Pd., peserta juga mengembangkan kreativitas dan keterampilan hidup. Malam hari, api unggun menjadi momen yang paling dinantikan, di mana peserta berbagi cerita, menyanyikan lagu bersama, dan menampilkan berbagai macam pentas bakat. Malam hari, api unggun menjadi momen yang paling dinantikan. Di sekitar api unggun, peserta berbagi cerita, menyanyikan lagu bersama dan menampilkan berbagai macam pentas bakat. Kegiatan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antar peserta.

Penulis : Yekti Wikani, M.Pd., Humas SMAN 12 Semarang

Editor  : Nurul Rahmawati, S.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang