Suasana pagi di SMAN 2 Semarang pada hari Jumat, 7 Februari 2025, terasa berbeda dari biasanya. Kehadiran tamu istimewa dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan/Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP/LPMP) Jawa Tengah disambut dengan penuh antusias oleh seluruh warga sekolah. Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam upaya penguatan karakter dan literasi di lingkungan SMAN 2 Semarang. Fokus pembahasan oleh BBPMP/LPMP pada kegiatan ini adalah tentang penerapan ‘7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat’ dan implementasi literasi numerasi dalam pembelajaran. ‘7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat’ merupakan program yang dirancang untuk menanamkan nilai-nilai karakter positif pada siswa. Program ini meliputi bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat dan tidur cepat. Pada saat yang bersamaan, dilaksanakan juga Senam Anak Indonesia Hebat di lapangan upacara SMAN 2 Semarang oleh peserta didik, guru dan karyawan. Kegiatan tersebut menjadi pantauan dari Tim BBPMP/LPMP.

Senam Anak Indonesia Hebat merupakan salah satu implementasi dari ‘7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat’ yang bertujuan untuk menumbuhkan jiwa sportivitas, kerjasama dan gaya hidup sehat. Gerakan-gerakan energik dan semangat kebersamaan menciptakan atmosfer positif di lapangan upacara. Tim BBPMP/LPMP memberikan apresiasi atas upaya SMAN 2 Semarang dalam mengintegrasikan ‘7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat’ ke dalam berbagai kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler. Selain itu, implementasi literasi numerasi juga menjadi sorotan penting dalam kunjungan ini. Literasi numerasi tidak hanya sebatas kemampuan berhitung, tetapi juga kemampuan untuk menganalisis dan menginterpretasi data dalam kehidupan sehari-hari. “Penguasaan literasi numerasi sangat penting di era digital ini. Siswa perlu dibekali kemampuan untuk berpikir kritis dan memecahkan masalah menggunakan data,” ungkap salah satu perwakilan dari BBPMP/LPMP.

SMAN 2 Semarang telah menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan literasi numerasi siswa melalui berbagai program inovatif, seperti pemanfaatan teknologi dalam kegiatan pembelajaran dan penyelenggaraan seleksi OSN tingkat sekolah. “Kami berharap SMAN 2 Semarang dapat menjadi contoh bagi sekolah lain dalam penerapan ‘7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat’ dan implementasi literasi numerasi,” ujar perwakilan dari BBPMP/LPMP. Kepala SMAN 2 Semarang menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan dan dukungan dari BBPMP/LPMP Jawa Tengah. “Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pendidikan di sekolah ini,” ujarnya. Kunjungan BBPMP/LPMP Jawa Tengah ke SMAN 2 Semarang menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah dan sekolah dalam mewujudkan pendidikan berkualitas yang berkarakter.

Penulis : Tim IT Humas SMAN 2 Semarang

Editor   : Nurul Rahmawati, S.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang