Salah satu cara untuk memperkenalkan keterampilan pemasaran dan wirausaha kepada Peserta Didik kelas XII KKB (Keahlian Kejuruan Bisnis) adalah dengan melatih mereka untuk belajar tentang pemasaran penjualan produk yang dibuat oleh mereka sendiri. Proyek ini dapat dilaksanakan dengan beberapa langkah berikut.

Pertama, pastikan Peserta Didik memahami produk yang mereka buat dengan baik. Mereka harus mengetahui semua detail tentang produk tersebut, termasuk fitur, manfaat, dan nilai tambahan yang ditawarkan.

Kedua, ajarkan kepada Peserta Didik dasar-dasar pemasaran, seperti segmentasi pasar, penargetan, positioning, bauran pemasaran, dan strategi pemasaran. Berikan contoh-contoh nyata dan relevan dengan produk yang mereka buat.

Ketiga, bantu Peserta Didik mengidentifikasi target pasar untuk produk mereka. Siapakah konsumen yang akan menjadi calon pembeli produk mereka? Apa kebutuhan, preferensi, dan perilaku mereka? Bagaimana cara menjangkau dan menarik mereka?

Keempat, bantu Peserta Didik merancang strategi pemasaran yang efektif. Ini bisa termasuk penentuan harga, saluran distribusi, promosi, dan cara mengukur kinerja pemasaran. Berikan bimbingan dan saran yang sesuai dengan situasi dan kondisi produk mereka.

Kelima, ajarkan kepada Peserta Didik bagaimana menggunakan media sosial sebagai alat pemasaran yang efektif. Mereka dapat membuat akun bisnis di platform seperti Instagram, Facebook, atau TikTok, dan mempromosikan produk mereka melalui konten yang menarik, informatif, dan persuasif.

Keenam, latih Peserta Didik dalam keterampilan penjualan dan presentasi. Mereka harus tahu bagaimana mendekati calon pelanggan, memberikan penawaran yang meyakinkan, dan menjawab pertanyaan dengan baik. Berikan kesempatan kepada mereka untuk berlatih dan mendapatkan umpan balik.

Ketujuh, ajarkan Peserta Didik untuk merancang materi promosi seperti brosur, pamflet, atau iklan online yang menarik untuk produk mereka. Berikan tips dan trik dalam mendesain materi promosi yang sesuai dengan target pasar dan tujuan pemasaran.

Kedelapan, tetapkan parameter penilaian untuk mengukur keberhasilan proyek ini, seperti jumlah penjualan, keuntungan yang dihasilkan, atau penilaian produk dari pelanggan. Berikan kriteria dan indikator yang jelas dan objektif.

Kesembilan, setelah proyek selesai, adakan sesi evaluasi dengan Peserta Didik. Diskusikan hasil proyek, pelajaran yang dipelajari, dan perbaikan yang bisa dilakukan di masa depan. Berikan pujian dan kritik yang konstruktif.

Kesepuluh, berikan penghargaan kepada Peserta Didik yang mencapai hasil terbaik dalam proyek ini, dan berikan sertifikat atau pengakuan lainnya. Berikan motivasi dan dorongan kepada mereka untuk terus berkembang.

Proyek ini akan memberikan Peserta Didik pengalaman praktis dalam memasarkan dan menjual produk mereka sendiri. Hal ini juga dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan interpersonal, negosiasi, dan berbicara di depan umum. Selain itu, proyek semacam ini akan memberikan kesempatan bagi Peserta Didik untuk mengasah kreativitas mereka dalam berpikir dan merancang strategi pemasaran yang efektif.

“SMK Negeri 10 Semarang, dari Semarang untuk Indonesia”

Penulis: Andi Tri Cahyono, S.Pd, Guru Produktif Konstruksi Kapal Baja

Editor: Tim Humas