Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai salah satu jenis sekolah formal mencetak lulusan yang siap kerja secara profesional dan ikut bergerak di dunia usaha maupun industri. Di era globalisasi saat ini, wirausaha tidak asing lagi dijumpai di lingkungan masyarakat. Hal ini dikarenakan banyak orang yang berlomba-lomba untuk mendapatkan suatu pekerjaan di sebuah perusahaan, di mana tidak semua orang dapat diterima di perusahaan tersebut. Dengan demikian timbul banyak pengangguran, dan mereka memilih untuk beralih menjadi wirausahawan. Di dunia pendidikan, wirausaha telah dimasukkan ke dalam kurikulum pembelajaran, tujuannya yaitu melahirkan sekolah yang siap untuk berwirausaha. Untuk itu, karakteristik wirausaha pada Siswa perlu diterapkan melalui kegiatan-kegiatan di sekolah. Sehingga diharapkan dengan menerapkan karakteristik wirausaha, Siswa terbiasa menerapkannya dan menjadi lulusan yang siap berwirausaha.
Menurut Kamisa seorang ahli berpendapat: Pengertian karakter merupakan sifat kejiwaan, akhlak serta budi pekerti yang dimiliki seseorang yang membuatnya berbeda dibandingkan dengan orang lainnya. Berkarakater juga dapat diartikan sebagai memiliki sebuah watak serta kepribadian (https://dosenpsikologi.com/pengertian-karakter-menurut-para-ahli). Materi karakteristik ada dikurikulum merdeka elemen kewirausahaan kelas XI Mapel Projek Kreatif dan Kewirausahaan.
Dalam dunia wirausaha yang kompetitif, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh keterampilan dan pengetahuan bisnis semata. Sebagai seorang wirausaha, penting untuk mengembangkan dan menumbuhkan karakter yang kuat sebagai dasar kesuksesan jangka panjang.
Dalam artikel ini, saya akan membahas beberapa cara untuk menumbuhkan pembelajaran karakter dalam wirausaha adalah: (1) Ketekunan adalah karakteristik yang sangat penting, kemunduran dan kegagalan bagian tak terpisahkan dari perjalanan wirausaha, (2) Etika kerja adalah landasan moral dalam dunia bisnis. Seorang wirausaha harus memegang teguh nilai-nilai yang benar dalam menghadapi persaingan yang ketat, (3) Kreativitas dan Inovasi adalah kunci untuk menghadapi perubahan dan memenuhi kebutuhan pasar. Seorang wirausaha harus dapat berpikir di luar kotak, mengidentifikasi peluang baru, dan menciptakan solusi yang unik. Dengan membangun kreativitas dan inovasi, seorang wirausaha dapat menciptakan nilai tambah yang membedakan bisnisnya, (4) Kolaborasi dengan orang lain dan kemampuan kepemimpinan adalah keterampilan yang penting untuk membangun tim yang efektif dan menggerakkan bisnis ke arah yang benar, (5) Ketekunan dan Pembelajaran Berkelanjutan Dalam dunia yang terus berubah, seorang wirausaha harus tetap terbuka untuk pembelajaran berkelanjutan. Kemampuan untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan adalah kunci untuk bertahan dan berkembang dalam bisnis.
Dalam menumbuhkan pembelajaran karakter dalam wirausaha, penting untuk mengingat bahwa karakter tidak hanya berkembang dalam satu hari. Ini adalah perjalanan yang berkelanjutan yang membutuhkan pengabdian dan komitmen. Dengan mempraktikkan nilai-nilai ini, seorang wirausaha dapat membangun fondasi yang kuat untuk kesuksesan jangka panjang dalam dunia usaha.
“SMK Negeri 10 Semarang, dari Semarang untuk Indonesia”
Penulis: Suwarni, S.Pd., Guru Mapel Produk Kreatif dan Kewitrausahaan
Editor: Tim Humas dan Literasi
Komentar Pengunjung