Pengunaan Mind Map sebagai Alat Bantu Presentasi pada Materi Bahasa Inggris Descriptive Text

Tidak dapat dipungkiri bahwa kemampuan melakukan presentasi adalah salah satu kemampuan lisan yang sangat penting yang harus dilatih dan dikuasai oleh siswa dalam pembelajaran bahasa. Penguasaan kemampuan ini juga sangat bermanfaat kelak dalam kehidupan kerja. Oleh karena itu, sebagai pengajar di SMK, penulis rasa hal ini perlu menjadi perhatian khusus dan harus terus diasah oleh siswa. 

Seringkali kegiatan/penilaian presentasi dilakukan oleh siswa dengan menggunakan alat bantu Power Point. Perangkat lunak ini memiliki banyak fitur dan fungsi yang dapat membantu kita dalam membuat presentasi yang menarik dan efektif. Namun sayangnya dalam penggunaannya, Power Point membutuhkan peralatan pendukung yang memadai, seperti komputer/laptop, proyektor, layar, dan kabel penghubung, dan lain-lain. Untuk mengatasi kendala terbatasnya peralatan yang diperlukan, penggunaan Mind Map dapat dipertimbangkan untuk menggantikan Power Point sebagai alat bantu presentasi siswa.

Mind map adalah diagram yang menunjukkan hubungan antara konsep-konsep yang berhubungan dengan topik utama. Topik utama biasanya diletakkan di tengah mind map, kemudian dikelilingi oleh cabang-cabang yang berisi subtopik, kata kunci, gambar, simbol, atau informasi lainnya. Mind map dapat membantu untuk memvisualisasikan struktur dan konteks dari topik dengan lebih jelas dan kreatif. Mind map dapat dibuat secara manual maupun digital dengan menggunakan bantuan aplikasi semacam Canva atau perangkat lunak seperti Microsoft Office.

Dalam praktinya di dalam pembelajaran, penulis melakukan penilaian presentasi dengan alat bantu mind map bagi siswa kelas X, untuk materi Descriptive Text. Teks ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas dan menarik kepada pembaca atau pendengar terkait orang, tempat, benda, atau peristiwa. Oleh karena itu, materiini sangat cocok untuk dipresentasikan menggunakan mind map. Secara khusus, mind map yang dipakai sebagai alat bantu presentasi pada materi ini adalahmind map digital yang sebelumnya telah dibuat siswa dengan bantuan aplikasi Canva, secara individu.

Berikut adalah beberapa manfaat mind map dalam presentasi lisan materi teks deskriptif:

  1. Mind map dapat membantu siswa mengorganisir ide-ide utama dan rincian yang ingin mereka sampaikan. Siswa dapat membuat mind map dengan menuliskan topik utama di tengah, kemudian menambahkan cabang-cabang yang berisi ide-ide pendukung, seperti ciri-ciri, contoh, perbandingan, atau penjelasan. Dengan begitu, siswa dapat melihat hubungan antara ide-ide mereka, dan mengurutkannya secara logis.
  2. Mind map dapat membantu siswa mengingat materi teks deskriptif dengan lebih baik. Dengan menggunakan mind map, ssiswa dapat mengaktifkan otak mereka untuk berpikir secara kreatif dan kritis. Siswa juga dapat menambahkan warna, simbol, gambar, atau doodle untuk membuat mind map lebih menarik dan mudah diingat. Hal ini dapat meningkatkan daya ingat dan pemahaman mereka.
  3. Mind map dapat membantu siswa menyampaikan materi teks deskriptif dengan lebih efektif. Dengan menggunakan mind map, ssiwa dapat membuat presentasi lisan mereka lebih terstruktur dan padat. Siswa juga dapat menghindari pengulangan atau kekosongan informasi. Selain itu, siswa dapat menyesuaikan mind map mereka dengan kebutuhan dan minat mereka sendiri, sehingga membuat presentasi mereka lebih relevan dan menarik.

Dengan demikian, mind map adalah alat visual yang sangat bermanfaat dalam presentasi lisan materi teks deskriptif dalam Bahasa Inggris. Mind map dapat membantu siswa mengorganisir, mengingat, dan menyampaikan ide-ide mereka dengan lebih jelas dan kaya. Oleh karena itu, siswa dapat mencoba menggunakan mind map sebagai salah satu strategi belajar dalam kurikulum merdeka.

“SMK Negeri 10 Semarang, dari Semarang untuk Indonesia”

Penulis: Susanti, S.Pd., Guru Mapel Bahasa Inggris

Editor: Tim Humas dan Literasi