Sekolah Semesta menyiapkan program nasional bertajuk ‘Semesta Berkontribusi Untuk Negeri’ atau yang disingkat menjadi SBUN, sebagai upaya menghadapi tantangan pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang kemungkinan masih akan terus berlangsung ke depan. Sebab sejauh ini sudah hampir satu tahun proses pendidikan di Indonesia, baik di sekolah maupun kampus, dilakukan secara virtual dan belum ada titik terang untuk melakukan pembelajaran tatap muka.
Hal itu dikemukakan Kepala Sekolah SMA Semesta, Didin Sopandi, dalam Press Conference Program Semesta Berkontribusi Untuk Negeri (SBUN). Didin mengungkapkan, pembelajaran yang terpaksa dilakukan secara daring memang memberikan efek positif bagi pendidik untuk bisa lebih mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Namun, beberapa pihak dipandang belum siap. Sebab pada kenyataannya di lapangan banyak sekali kendala yang dialami oleh guru, siswa, bahkan orang tua saat mendampingi anaknya belajar di rumah.
“Ketidakpiawaian beberapa guru dalam menggunakan komputer dan memanfaatkan teknologi informatika, memunculkan rasa bosan yang dialami oleh siswa. Selain itu orangtua juga merasa stres karena harus mengajari anak mereka materi pelajaran yang tidak dikuasai. Hal ini menjadikan kondisi menjadi semakin rumit,” kata Didin.
“Dalam menjawab permasalahan tersebut, Sekolah PG-TK-SD-SMP-SMA Semesta, sebagai sekolah yang unggul dalam pemanfaatan teknologi jauh sebelum masa pandemi, menawarkan solusi dalam program bertajuk Semesta Berkontribusi Untuk Negeri (SBUN). Program ini berisi layanan berupa webinar, workshop, maupun preview class yang bisa diikuti oleh kepala sekolah, guru, siswa maupun orang tua di seluruh Indonesia,” lanjutnya.
Program ini diharapkan dapat membuka kerjasama antara sekolah-sekolah dengan Sekolah Semesta untuk membuat perubahan. Lalu bersama-sama mencari solusi permasalahan yang muncul di era pandemi.
“Semesta Berkontribusi Untuk Negeri (SBUN) akan menghadirkan pembicara dari civitas akademika Sekolah Semesta, baik dari guru, alumni maupun orang tua yang sudah berpengalaman. Pembicara sengaja dihadirkan dari pihak guru, alumni dan orangtua agar pembahasan yang disuguhkan lebih nyata dan lebih kontekstual sesuai dengan kenyataan yang terjadi di lapangan,” lanjut Didin.
Selain itu dalam program ini juga akan menghadirkan pembicara-pembicara yang ahli di bidangnya masing-masing. Sehingga peserta dapat langsung berkonsultasi dan berdiskusi terkait dengan permasalahan yang ada.
“Program ini akan dilaksanakan selama dua bulan yaitu antara bulan Maret sampai dengan April 2021. Program akan dilakukan sebanyak dua kali dalam satu minggu dan dilaksanakan secara virtual tidak dipungut biaya. Besar harapan kami program ini bisa tersosialisasikan dengan baik sehingga bisa memberikan manfaat bagi pendidikan di Indonesia,” tandas Didi
Acara perdana SBUN 2021 ini akan dilaksanakan pada 12 Maret 2021. Pendaftaran bisa dilakukan melalui website sekolah semesta www.semestaschool.sch.id atau bisa langsung klik link pendaftaran berikut http://bit.ly/SBUN2021. Setiap peserta nantinya akan mendapatkan E-Sertifikat.
Editor : Nurul Rahmawati E, M.Pd, Guru SMKN 1 Tuntang
Komentar Pengunjung