SMK Marsudirini St.Fransiskus Semarang mengadakan pelatihan jurnalistik di aula sekolah setempat, Rabu (15/12/2021). Pelatihan diikuti oleh guru dan siswa perwakilan sekolah – sekolah yang berada di sekitar SMK Marsudirini St.Fransiskus. Peserta yang hadir terdiri dari 24 guru dan 16 siswa. Sekolah yang megirimkan perwakilan guru adalah TK M.Cor Jesu, TK M.Martinus, TK M. Kanak-Kanak Yesus, SD M.Cor Jesu, SD M. Antonius 1, SD M.Antonius 2, SD M. Pemuda, serta SMA M.Sedes Sapientiae. Sedangkan sekolah yang mengirimkan perwakilan guru dan siswa adalah SMP PGRI 01, SMP M.Maria Mediatrix, dan SMK M.St.Fransiskus.
Dalam sambutannya Kepala SMK St.Fransiskus Yohanes Sudarna,menyampaikan ucapan terimakasih kepada peserta dan berharap kegiatan ini bisa menumbuhkan kecintaan menulis dan membuahkan karya jurnalistik yang dapat dipublikasikan melalui media cetak maupun media sosial seperti blog, facebook, twitter, website, whatshapp, instagram, surat kabar atau majalah online. Juga disampaikan kata bijak yang menginspirasi dari Pramoedya Ananta Toer “Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian”, kata Sudarna.

Narasumber pelatihan jurnalistik adalah Z. Bambang Darmadi, selain menjadi dosen di ASMI St.Maria Yogyakarta juga sebagai Lecturer, Trainer, Journalist dan juga Consultant Business. Pelatihan ini terbagi dalam dua sesi yaitu sesi penulisan opini dan sesi penulisan Lecturer.
Dalam sesi sharing hasil karya ada beberapa guru dan siswa yang memaparkan hasil karya opini maupun Lecturernya. Pak Bambang mengapresiasi tulisan opini hasil karya Grace siswi kelas VII dari SMP Maria Mediatrix yang menulis tentang pengaruh media sosial. “Luar biasa, tulisanmu sangat bagus, sudah masuk kriteria, nanti diperbaiki dan dilengkapi, ditulis dalam word lalu kirim ke saya, akan langsung saya tayangkan dalam media online”, begitu motivasi dari Pak Bambang.
Dalam sesi penutup panitia menyampaikan akan membentuk grup WA dan memberikan e- sertifikat. Selain itu kegiatan pelatihan jurnalistik ini juga diakhiri dengan kesepakatan bersama seluruh perserta, bahwa kegiatan ini tidak hanya berhenti sampai di sini tetapi akan dilanjutkan dengan membuat opini dan lecturer. Hasil karya jurnalistik dari seluruh peserta terserbut akan dibukukan oleh panitia bekerjasama dengan narasumber. Target yang dicanangkan buku kumpulan hasil karya peserta pelatihan jurnalistik akan di  launching pada bulan Juni 2022. Kegiatan pelatihan diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan berupa 4 buku karya Pak Bambang Darmadi untuk sekolah yang diterima perwakilan sekolah Sr. Rosalia, OSF dan Yohanes Sudarna. Semoga kegiatan ini semakin menumbuhkan kecintaan menulis bagi para guru dan siswa untuk menuangkan ide, gagasan, atau peristiwa – peristiwa yang dialami maupun peristiwa yang terjadi di lingkungan sekitar.
Penulis: Susi Kristian Kristiani, S.Pd, SMK Santo Fransiskus Semarang.