Dalam rangka mengasah kemampuan dan ketrampilan Bahasa Inggris siswa – siswi  SMK St Fransiskus Semarang mengadakan  “english learning” bersama dengan siswa – siswi  SMA Tu Doan Loc Bin Lang Son Vietnam pada hari Selasa, 28/3/2022 dan hari Jumat,1/4/2022 secara virtual melalui zoom meeting di aula SMK St.Fransiskus. Sebelum kegiatan dimulai ada penjelasan khusus dari Mrs Natalia. “Anak – anak kegiatan “english learning” bersama ini selain untuk mencoba mengasah kemampuan berbahasa inggris kalian, juga  bertujuan menambah relasi atau jejaring dengan foreigner, untuk saat ini dengan teman – teman kalian dari Vietnam.” jelas Natalia.

Penjelasan lebih lanjut yang disampaikan Mrs Natalia tujuan kegiatan “english learning” bersama ini adalah untuk melatih keterampilan/skill bahasa inggris siswa – siswi kelas X dan XI dari kedua negara dalam listening/mendengarkan, speaking/berbicara, writing/menulis maupun reading/membaca. Meskipun diselenggarakan melalui aplikasi zoom meeting siswa- siswi dari SMK St. Fransiskus Semarang dan SMA Tu Doan Loc Bin Lang Son Vietnam terlibat aktif dalam memaparkan dan mempresentasikan tentang kebudayaan masing-masing negaranya.

Sebelum kegiatan “english learning” bersama dimulai Mrs Natalia (English Teacher dari SMK St. Fransiskus Semarang) mengadakan internal zoom meeting dengan Mrs. Nguyen Trang (English Teacher di Tu Doan High School Vietnam) untuk menentukan tema  pembelajaran.  Lalu disepakati tema kegiatan “english learning” bersama adalah seputar tentang culture yaitu clothes, foods and arts.

Kegiatan “english learning” bersama lintas negara ini diselenggarakan pukul 10.00 sampai 12.00 WIB, rentang waktu yang sama  dengan Negara Vietnam. Kegiatan ini diawali dengan menyanyikan National Anthem (Lagu Kebangsaan) masing-masing negara, dilanjutkan  pemaparan materi dari perwakilan siswa/siswi SMA Tu Doan Vietnam dan  siswa – siswi  SMK St. Fransiskus Semarang. Dalam sesi tanya jawab siswa – siswi  dari kedua sekolah  ini sangat kritis dan aktif bertanya seputar tema culture (foods, clothes dan arts) yang dipaparkan perwakilan siswa.

“Sungguh sangat membanggakan kegiatan “english learning” bersama ini berdampak  positif,  anak-anak semakin aktif, kritis, kreatif dan kompak dalam kerja team/team work.” ujar Natalia.  Automatically, penerapan listening-speaking-writing dan reading semakin mereka kuasai. Namun demikian  masih ada beberapa anak yang kesulitan dalam speaking dikarenakan kosakata/vocabulary masih kurang dan kurang confidence dalam penyampaian, tapi overall kegiatan “english learning” bersama ini bisa terselenggara dengan baik dan lancar.

Writer : Mrs. Natalia ( english teacher SMK St. Fransiskus Semarang)