Kunjungan Tim Adiwiyata SMAN 8 Semarang

Ungaran, 21 Juni 2022 – Dalam rangka sharing program adiwiyata SMA Negeri 8 Semarang melakukan study banding di SMK Negeri H. Moenadi Ungaran. Selain sharing program adiwiyata, SMA Negeri 8 Semarang juga ingin melihat lebih jelas tentang pengelolaan lingkungan dan pemanfaatan limbah serta hal-hal lain yang berkaitan dengan adiwiyata di SMK Negeri H. Moenadi Ungaran. SMA Negeri 8 Semarang disambut hangat oleh seluruh guru karyawan serta beberapa peserta didik SMK Negeri H. Moenadi Ungaran

Kegiatan sharing program adiwiyata dilaksanakan di aula SMK Negeri H. Moenadi Ungaran dan dibuka oleh Ibu Imro’atul Azizah, S.Pd., M.Si selaku Kepala SMK Negeri H. Moenadi Ungaran. Setelah pembukaan dan sambutan, Ibu Imro’atul Azizah S.Pd., M.Si melakukan pemaparan tentang program adiwiyata terutama dalam mengurangi limbah plastik, pemanfaatan sampah organik untuk dijadikan pupuk organik cair atau POC serta meningkatkan kedisiplinan peserta didik dalam  penggunaan tempat air minum yang sudah dibagikan dari sekolah kepada peserta didik sehingga mengurangi konsumsi plastik yang ada di kantin.

Setelah pemaparan oleh Ibu Imro’atul Azizah S.Pd., M.Si tim adiwiyata dari SMA Negeri 8 Semarang diberi kesempatan untuk berkeliling melihat langsung bagaimana pengolahan sampah, dan melihat langsung green house tanaman melon, dan penggunaan instalasi pembuatan POC  yang didemonstrasikan sehingga tim adiwiyata dari SMA Negeri 8 Semarang lebih mengerti dan paham.

Bapak Muhammad Jauhari salah satu guru Bahasa Inggris dari SMA Negeri 8 Semarang sangat terkesan dengan penanganan lingkungan di SMK Negeri H. Moenadi Ungaran terutama di pemanfaatan lahan-lahan kecil yang bisa dimanfaatkan menjadi lahan tanaman yang hijau.

Setelah berkeliling melihat kondisi lingkungan SMK Negeri H. Moenadi Ungaran,tim adiwiyata SMA Negeri 8 Semarang  kembali ke aula untuk melanjutkan sesi diskusi dan tanya jawab. Proses diskusi dan tanya jawab berlangsung hikmat ditandai dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh tim adiwiyata dari SMA Negeri 8 Semarang. Pertanyaan yang diajukan meliputi pembuatan POC yang sudah di demonstrasikan, program-program pengurangan sampah plastik, dan program-program administrasi yang berkaitan dengan adiwiyata.

Kegiatan sharing adiwiyata ditutup dengan penandatanganan MOU kerjasama antara kedua sekolah dibidang adiwiyata. Dilanjutkan dengan tukar cindera mata. Pada kesempatan ini SMK Negeri H. Moenadi Ungaran memberikan bibit tanaman sawo sebagai simbolis bahwa masih diperlukannya proses penanaman tanaman-tanaman keras untuk penghijauan di sekitar lingkungan sekolah.

Penulis : Humas SMK Negeri H. Moenadi Ungaran