SLBN Ungaran Siap Menyukseskan Aksi ‘BANGKIT PERKASA’ Bersama Kabid Pendidikan Khusus Disdikbud Jawa Tengah

Ujung tombak lulusan siswa jenjang SLB ialah mewujudkan manusia yang mandiri dan bisa aktualisasi di masyarakat. Namun, kenyataan di lapangan ternyata hanya sebagian kecil lulusan SLB yang bisa memasuki dunia kerja. Hal yang sama disampaikan oleh Bapak Sunarto, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala Bidang Pendidikan Khusus Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, bahwa hampir 80% data lulusan SLB tahun 2022 masih belum bekerja. Kecemasan inilah yang menjadi dorongan beliau untuk membuat rencana aksi bagi peningkatan kualitas pendidikan di SLB, khususnya dalam mewujudkan lulusan-lulusan yang mandiri dan siap kerja. Pada kunjungan beliau di SLB Negeri Ungaran Rabu, 11 Oktober 2023 kemarin, beliau menyatakan aspirasinya untuk membentuk kerja sama antara SLB dengan SMK terdekat. Hal ini bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan yang ada di sekolah kejuruan agar dapat diaplikasikan di sekolah khusus. Seperti yang kita tahu, pendidikan vokasional merupakan nyawa dalam pendidikan di SLB. Dengan adanya pendidikan vokasi ini, siswa dapat memperoleh bekal keterampilan untuk siap bekerja di tengah masyarakat kelak.

Kondisi geografis SLB Negeri Ungaran yang terletak di kaki Gunung Ungaran merupakan tempat yang cocok untuk mengembangkan keterampilan budidaya pertanian. Faktor ini juga menjadi pendukung terciptanya kerja sama antara SLB Negeri Ungaran dengan SMK Negeri H. Moenadi Ungaran. Kerja sama ini juga diprakarsai oleh Bapak Sunarto, S.Pd., M.Pd. dalam rangka mewujudkan aksi ‘BANGKIT PERKASA.’ ‘BANGKIT PERKASA’ merupakan singkatan dari Pengembangan Keterampilan Ungkit (BANGKIT) Kemandirian Peserta Didik Pendidikan Khusus Melalui Kerjasama Satuan Pendidikan SLB dan SMK (PERKASA).  Menurut keterangan Bapak Sunarto, S.Pd., M.Pd., aksi tersebut didasari oleh filosofi pesawat sederhana yakni pengungkit. Di mana peran pengungkit adalah untuk membantu mengangkat beban sehingga terasa lebih ringan. Dengan pemikiran inilah diambil kata dasar ‘ungkit’ sebagai inti pertama dari aksi BANGKIT. Kemudian, PERKASA memiliki esensi utama yakni terbentuknya kerja sama antar SKPD yakni antara SMK dengan SLB. Setelah guru dan siswa mempelajari bagaimana cara membudidayakan tanaman dengan memanfaatkan sumber daya di SLB, diharapkan dapat menjadi warna baru dalam perwujudan pelajaran vokasi di SLB Negeri Ungaran.

 

Penulis : Humas SLBN Ungaran

Editor : Nurul Rahmawati, M.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang