Semarang, 15 November 2023 – Bapak Ardan Sirodjuddin, M.Pd, Kepala SMKN 10 Semarang, berhasil meraih nilai Sangat Baik dalam Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) yang dirilis baru saja oleh Tim Penilai PKKS. Seperti diketahui PKKS SMKN 10 Semarang dilaksanakan pada hari Senin, 13 November 2023, oleh dua asesor penilai, yaitu Drs. Pandoyo Edi Hartomo, M.Pd, dan Dr. Ahlis Qoidah Noor, S.Pd., M.Pd.

Penilaian ini berdasarkan Permendikbud No. 15 Tahun 2018, yang menegaskan bahwa beban kerja seorang kepala sekolah meliputi pelaksanaan tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan, serta supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan. PKKS diarahkan untuk mendapatkan data terkait pelaksanaan tugas pokok, fungsi, dan tanggung jawab kepala sekolah dalam menjalankan fungsi manajerial dan supervisi/pengawasan di sekolah yang dipimpinnya.

Bapak Ardan Sirodjuddin, M.Pd, dinilai sangat baik dalam beberapa komponen instrumen PKKS, meliputi aspek managerial, pengembangan kewirausahaan, supervisi guru dan tenaga kependidikan, pelaksanaan tugas tambahan, pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB), dan kegiatan penunjang. Keberhasilan ini mencerminkan dedikasi dan kualitas kepemimpinan Bapak Ardan Sirodjuddin dalam mengelola SMKN 10 Semarang selama tahun 2023.

Arimurti Asmoro, M.Pd, Ketua Panitia PKKS SMKN 10 Semarang turut bangga atas prestasi dalam PKKS 2023

“Selama 2 tahun menjabat Kepala Sekolah sejak Januari 2022, Bp Ardan Sirodjuddin, S.Pd., telah berkarya dan melayani SMK Negeri 10 Semarang dengan sangat baik. Melalui semangat “ciptakan inovasi, tebarkan manfaat”, banyak sekali kontribusi luar biasa yang beliau lakukan untuk mengoptimalkan semua sumber daya sekolah, serta pengembangan potensi Guru, Karyawan, dan Siswa. Sehingga, SMK Negeri 10 Semarang meraih prestasi demi prestasi yang unik dan berbeda dari Sekolah lain, bahkan telah memberi manfaat yang nyata kepada satuan pendidikan lain dan masyarakat” Ujar Wakil Kepala Sekolah Bidang Manajemen Mutu.

Anni Rahayuningsih, S.Hum., Tenaga Perpustakaan di SMKN 10 Semarang, turut merasa bangga atas prestasi yang diraih oleh kepala sekolah dalam Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) tahun 2023.

Dengan penuh kebahagiaan, Anni Rahayuningsih menyampaikan, “Alhamdulillah. Selamat atas pencapaiannya, Pak. Patut mendapatkan nilai yang terbaik karena memang dalam jangka waktu yang singkat, banyak perubahan positif yang terjadi di SMKN 10 Semarang, salah satunya yaitu lolosnya SMKN 10 Semarang menjadi SMK Pusat Keunggulan.”

Ibu Susanti, seorang guru Bahasa Inggris di SMKN 10 Semarang, memberikan tanggapannya terkait dengan pencapaian nilai Sangat Baik yang diraih oleh Kepala SMKN 10 Semarang dalam Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) tahun 2023. Menurutnya, hal ini mencerminkan kinerja luar biasa yang telah ditunjukkan oleh kepala sekolah tersebut selama tahun berjalan.

“Dengan meraih nilai Sangat Baik dalam PKKS, ini menunjukkan bahwa kepala SMKN 10 Semarang benar-benar telah bekerja dengan sangat baik dalam menjalankan tanggung jawabnya. Prestasi ini sejalan dengan pencapaian yang luar biasa yang telah diraih oleh SMKN 10 Semarang selama tahun 2023,” ungkap Ibu Susanti.

Ibu Susanti juga menyoroti keberhasilan SMKN 10 Semarang dalam lolos SMK Pusat Keunggulan  pada tahun ini sebagai salah satu prestasi yang mencolok. Keberhasilan sekolah ini tentunya tidak terlepas dari peran serta dan kepemimpinan yang efektif dari Kepala SMKN 10 Semarang.

“Dengan kepemimpinan yang kuat, SMKN 10 Semarang mampu meraih prestasi, seperti lolos SMK PK, yang tentunya memberikan dampak positif pada citra dan mutu pendidikan di sekolah kita. Ini adalah bukti bahwa kepala sekolah benar-benar telah menginspirasi dan memotivasi seluruh elemen di SMKN 10 untuk berprestasi,” tambah Ibu Susanti.

Pencapaian nilai Sangat Baik ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan personal Bapak Ardan Sirodjuddin, tetapi juga menciptakan dampak positif pada mutu pendidikan di SMKN 10 Semarang. Semoga prestasi ini dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi kita semua dalam meningkatkan kualitas dan efektivitas kepemimpinan di lembaga pendidikan.

Penulis : Muhammad Yunan Setyawan, S.Pd, Guru SMKN 10 Semarang