SMAN 3 Semarang gelar Zoom Meeting dengan Orangtua Siswa

Masa Pandemi Tetap Jalin Silaturahmi.
Selama masa pandemi Covid-19 ada banyak keterbatasan yang dimiliki sekolah karena adanya protokol kesehatan yang harus dipatuhi. Maka dari itu, dalam rangka menjalin silaturahmi antara pihak sekolah dan orang tua siswa, SMAN 3 Semarang mengundang orangtua/wali siswa untuk bertatap muka via Zoom Meeting pada tanggal 3 Februari 2021.

Pertemuan yang berlangsung kurang lebih satu setengah jam ini mengangkat agenda utama Penyelesaian Nilai Akademik Siswa Dimasa PJJ, utamanya siswa yang mengalami kesulitan belajar dalam masa pandemi Covid-19. Dari pihak sekolah hadir Kepala Sekolah, para Wakil Kepala dan Wali Kelas serta ibu bapak guru. Orang tua siswa yang hadir kurang lebih 110 orangtua dari 150 undangan yang dikirimkan melalui group kelas siswa kelas X dan XI. Jumlah kehadiran ini menujukkan atensi yang luar biasa dari para orangtua siswa mengingat kesibukan mereka di hari kerja. Kepala Sekolah, Drs. Wiharto, M.Si, menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas perhaian orangtua siswa terhadap perkembangan akademik putra-putri mereka.

Selanjutnya Kepala SMAN 3 Semarang menekankan bahwa sekolah melalui Ibu Bapak guru dan wali kelas berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada putra-putri siswa SMAN 3 Semarang. Beliau menyadari bahwa di masa pandemi ini banyak keterbatasan dan ada beberapa kendala yang dihapadi baik oleh sekolah maupun orang tua. Tetapi Kepala Sekolah berharap agar orangtua terus mendampingi para putra-putrinya untuk tetap bisa mengikuti PJJ dan berprestasi semaksimal mungkin dengan segala keterbatasan.

Masa Studi
Sementara itu WAKA bidang Akademik, Saroji, S.Pd, M.Pd., menginformasikan bahwa SMAN 3 Semarang yang telah menggunakan SKS dalam pembelajaran memungkinkan siswa untuk menyelesaikan masa belajar sesuai dengan kecepatan masing-masing. Secara regular, dengan kemapuan rata-rata seorang siswa bisa menyelasaikan masa studinya 3 tahun (6 semester). Siswa yang memiliki kemampuan akademis luar biasa dan bersedia bisa menyelesaikannya dalam kurun waktu 2 tahun (4 semester). Sedangkan, siswa yang berkemampuan akademis dibawah rata-rata atau siswa yang mempunyai kebutuhan khusus misalnya mengambil cuti studi belajar di luar negeri (program AFS, Rotary, dll) bisa menyelesaikan masa studi 4 tahun (8 semester).

Meskipun demikian sekolah tetap memberikan pelayanan dan motivasi agar semua siswa bisa menyelesaikan masa studi di SMAN 3 Semarang paling lambat 3 tahun.

“Terima Kasih Tabnya, Bapak..”
Dalam diskusi yang langsung dipandu Kepala Sekolah beberapa orangtua menyampaikan opini, aspirasi dan permasalahannya.

Beberapa orangtua siswa mengucapkan terima kasih atas bantuan Tab yang diberikan sekolah dengan kuota internetnya sehingga putrinya bisa mengikuti PJJ dengan lancar. Banyak orangtua memberikan apresiasi kepada Kepala Sekolah dan Ibu Bapak guru yang tetap bersemangat dan sabar membimbing putra-putri mereka yang mengalami kesulitan belajar dalam masa pandemi Covid-19. Ada juga orangtua yang lebih senang bila guru memberikan nilai apa adanya karena memang putranya memang kurang rajin atau aktif mengikuti PJJ.

Bagaimanapun kondisi sekolah, melalui Ibu Bapak guru tetap akan membantu para siswa agar dapat menyelasaikan masalahnya. Selanjutnya Kepala Sekolah juga memohon bantuan kerjasama yang baik dari para orangtua untuk tetap mendampingi dan mengawasi  putra-putrinya selama belajar di rumah.