SEMARANG (23/2) – SMK Bina Nusantara Semarang telah lama menjalin kerjasama dengan PT. Astra Honda Motor, kerjasama ini bukan hanya dibidang akademik dan penjaminan mutu saja. Ada salah satu program dari PT. Astra Motor yang sangat menarik yaitu Sekolah Safety Riding Mandiri (SSRM). Dalam kesempatan kali ini pihak PT. Astra Motor Melaksanakan webinar bertajuk “Cari aman sebelum cari sayang”.

Acara dilangsungkan pada tanggal 23 Februari 2021 dan dimulai pukul 08.00 pagi via zoom meeting. Webinar ini bertujuan memberikan edukasi pada siswa terkait pentingnya keselamatan berkendara. Tidak dipungkiri sebagian besar kecelakaan berkendara dialami oleh siswa baik tingkat SMA, SMP bahkan SD.

Bapak Suko Edi sebagai pembicara dalam webinar ini menjelaskan materi tentang 3 poin penting yaitu kendaraan aman, lingkungan aman dan manusia aman. Dalam hal keselamatan berkendara bukan hanya dengan menjaga kendaraan bermotor untuk layak dalam berkendara namun juga lingkungan dan manusia itu sendiri juga sebagai penyebab adanya kecelakaan berkendara. Webinar juga dikemas sangat menarik, bukan hanya berisi materi namun juga terdapat quis berhadiah. Pertanyaan pada quis tersebut berisi tentang dasar-dasar keselamatan berkendara dimana siswa diberikan soal pilihan ganda, dimana siswa bukan hanya harus menjawab dengan tepat namun juga harus cepat. Karena salah satu kriteria penilaiaannya adalah kecepatan menjawab soal. Quis ini dimenangkan oleh Secondio dari kelas X TBSM (Juara1), M. W. Khoirul Rizqi dari kelas XI TBSM (Juara 2) dan Bayu Putra dari kelas X TBSM (Juara 3).

Bapak Ari selaku bidang kesiswaan yang mewakili Kepala SMK Bina Nusantara Semarang menyampaikan banyak terimakasih terkait dilaksanakannya webinar safety riding ini, beliau mengungkapkan bahwa keselamatan berkendara merupakan hal penting yang harus diketahui oleh siswa hal ini karena sebagian besar siswa mengendarai sepeda motor ketika bersekolah. Beliau juga berharap webinar ini menjadi bekal siswa dalam menjaga keselamatannya dijalan sehingga menekan angka kecelakaan khusussnya pada siswa. Sepakat dengan pak Ari, Pembina Ekstra SSRM Pak andika mengungkapkan bagaimana siswa sekarang ini hanya mementingkan tren yang berkembang tanpa mementingkan sisi keselamatannya dan beliau berharap ini menjadi edukasi siswa tentang bagaimana pentingnya keselamatan berkendara.