SMK Negeri 1 Tengaran, Gelar Simulasi Pembelajaran Tatap Muka

Simulasi Pembelajaran Tatap Muka atau yang disingkat menjadi PTM, mulai dijalankan di beberapa sekolah. SMK Negeri 1 Tengaran menjadi salah satu sekolah di Kabupaten Semarang Jawa Tengah yang dipilih untuk melakukan kegiatan Simulasi PTM tersebut. Yang mana dimulai pada tanggal 5 April hingga 16 April 2021.

Dari 1.900, hanya 96 peserta didik terpilih yang boleh mengikuti Simulasi PTM. 96 peserta didik tersebut merupakan perwakilan dari kelas X yang terbagi menjadi 6 kelas dan mewakili tiap-tiap jurusan. Satu kelas maksimal hanya terisi 16 peserta didik. Peserta didik yang dipilih untuk mengikuti Simulasi PTM harus memenuhi prasyarat. Antara lain adalah diizinkan orang tua, jarak rumah kurang dari 10 km dan menggunakan kendaraan pribadi.

Ketika peserta didik sudah sampai di sekolah, pihak sekolah menyiapkan protokol kesehatan. Peserta didik harus terlebih dahulu dicek suhunya, kemudian diarahkan untuk mencuci tangan memakai sabun di tempat yang sudah disediakan, setelah itu disuruh langsung memasuki ruangan kelas. Tempat duduk mereka pun juga diatur berjarak, satu meja untuk satu siswa dengan posisi bersilang atau tidak urut depan belakang.

Selama pembelajaran berlangsung, mereka harus tetap menggunakan masker atau face shield dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Setelah Simulasi PTM selesai, peserta didik secara bergantian keluar dari kelas dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan menjaga jarak. Sesampainya di rumah, peserta didik yang mengikuti Simulasi PTM juga harus mengirim photo selfi dengan latar belakang rumah mereka masing-masing, untuk memastikan bahwa mereka langsung pulang ke rumah.

Peserta didik sangat senang dan antusias karena bisa mengikuti Simulasi PTM. Pembelajaran tatap muka memudahkan mereka untuk bisa bertanya langsung kepada guru, jika menemui kesulitan. Mereka mengaku selama pembelajaran jarak jauh mengalami beberapa kendala. “Sudah lebih dari setahun belajar daring, terkadang membuat kami sulit untuk memahami materi pelajaran. Lebih menyenangkan jika dapat belajar dan bertemu langsung dengan Bapak atau Ibu Guru,” ungkap Kiki siswi kelas X.

Seluruh stakeholder sekolah bersama Tim Jogo Sekolah SMKN 1 Tengaran berkolaborasi menyukseskan Simulasi PTM ini. Serta untuk menunjang Simulasi PTM, seluruh guru dan karyawan sekolah telah menerima Vaksin Covid-19 dari Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang.

Kepala SMKN 1 Tengaran mengungkapan bahwa semua siswa yang mengikuti simulasi PTM, harus mematuhi protokol kesehatan mulai dari mencuci tangan, selalu memakai masker dan menjaga jarak sebagai proses pembiasaan baru dalam proses kegiatan belajar mengajar di sekolah.

 

Penulis : Diyah Ayu K., S.Pd., Guru SMKN 1 Tengaran
Editor  : Nurul Rahmawati, M.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang