Penguatan Kinerja Guru SMKN H Moenadi Bersama Kacabdin Wilayah 1

Pelaksanaan hari kedua workshop Peningkatan Mutu Pembelajaran di Masa Pandemi yang terlaksana atas kerjasama SMK Negeri H Moenadi Ungaran dengan Universitas Ngudiwaloyo dilaksanakan pada Hari Kamis, 26 Agustus 2021. Setelah hari pertama dilaksanakan minggu lalu tepatnya tanggal 19 Agustus  2021, workshop hari kedua ini tidak hanya dihadiri oleh  dewan guru SMK Negeri H Moenadi Ungaran, kali ini ada 4 sekolah yang bergabung secara online yaitu SMK Pandanaran Semarang,  SMK Robbi Rodliyya Semarang, SMK Tunas Bangsa Bringin dan SMK Sudirman Semarang. 

Pelaksanaan minggu ke-2 diawali pengarahan kepala sekolah  mereview tugas pelaksanaan workshop di minggu pertama yaitu membuat modul pembelajaran.  Plt Kepala SMK Negeri H Moenadi yaitu Bapak Ardan Sirodjuddin S.Pd. merasa bangga dan berterima kasih kepada guru-guru SMK Negeri H Moenadi Ungaran karena hanya dalam waktu satu minggu Bapak Ibu guru telah menyelesaikan tagihan workshop minggu pertama yaitu membuat  modul pembelajaran sesuai kaidah yang telah diberikan oleh  Prof. Dr Subyantoro M.Hum sebelumnya. 

Workshop minggu kedua tidak kalah Istimewa seperti hari pertama. Workshop minggu kedua ini dihadiri oleh  Bapak Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 1 yaitu Bapak Sunarto, S.Pd., M.Pd. Beliau menyampaikan motivasi dan penguatan kinerja Guru-guru di SMK N H. Moenadi Ungaran.

Bapak Sunarto, S.Pd.,M.Pd. mengawali motivasinya dengan  perasaan bahagia dikarenakan beliau merasa doanya dikabulkan oleh Allah SWT yitu selalu dikumpulkan dengan orang-orang baik seperti saat ini di SMKN H. Moenadi. Sebelum menjadi Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 1, beliau  menjadi guru selama 12 tahun dan menjabat kepala sekolah hingga tujuh sekolah yang beliau pimpin dan menjabat Kepala Cabang Dinas wilayah V, wilayah XIII. 

Narasumber menyampaikan bahwa Guru merupakan profesi yang  menembus batas tempat dan waktu dimanapun kita berada profesi guru akan selalu melekat, hal inilah yang menjadikan guru untuk selalu berprilaku yang mencerminkan seorang guru baik dalam berpakaian ataupun bertutur kata sesuai pepatah jawa “ Ajining diri soko lathi ajining rogo sako busono”.  Selain itu dalam menjalani profesinya, guru  harus menguasai empat kompetensi  dengan urutan kompetensi Kepribadian, Kompetensi Pedagogik, kompetensi profesional dan kompetensi sosial, karena pembelajaran merupakan proses pembelajaran peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar dalam suatu lingkungan belajar yang positif.

Bapak Sunarto mengatakan bahwa setelah tanggal 16 Maret 2020 lingkungan belajar benjadi sangat berbeda dikarenakan pandemi, untuk itu guru juga menyesuaikan perubahan lingkungan belajar peserta didik dengan menggunakan Digital Based Learning yaitu dengan belajar interaktif, ruang konsultasi, Tugas Proyek, Belajar mandiri dan Ujian Online.

Pemberian materi oleh Bapak Sunarto ditutup dengan memberikan motivasi kepada guru-guru. Ketika kita bekerja dengan gaji yang sama hendaknya kita bisa memberikan value yang lebih baik, Yaitu bekerja dengan disiplin tanggung jawab dan tuntas dilakukan dengan ikhlas, Penuh rasa syukur dan menjalani dengan perasaan senang  akan memberikan  keberkahan. 

Penulis: Indah Linawati, M.Pd. Guru SMKN H Moenadi Ungaran