Salah satu program yang telah dilakukan oleh Pemerintah Indonesia saat ini adalah Program Pendidikan Guru Penggerak. Tujuannya adalah untuk menciptakan agen-agen perubahan dalam dunia pendidikan. Agen inilah yang nantinya diharapkan bisa mewujudkan Profil Pelajar Pancasila sesuai dengan Undang Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional pasal 3. Di mana pendidikan diselenggarakan agar setiap individu dapat menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang maha Esa dan berakhlak mulia, sehat, beriklu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggungjawab (Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2020).

Peran dari guru penggerak yaitu bagaimana menjadi pemimpin pembelajaran, menggerakkan komunitas praktisi, menjadi coach bagi guru lain, mendorong kolaborasi antar guru dan mewujudkan kepemimpinan murid. sedangkan untuk nilai-nilai dari seorang guru penggerak yaitu mandiri, reflektif, kolaboratif, inovatif dan berpihak pada murid. SMK Negeri 3 Semarang memiliki 1 guru yang saat ini sedang berada dalam pendidikan guru penggerak angkatan 4. Beliau ialah Ibu Siti Zulaikhah, S.Pd., yang juga menjabat sebagai Kepala Program Keahlian Teknik Konstruksi dan Properti. Pada Senin, 5 November 2022, SMKN 3 Semarang mengadakan kegiatan In House Training (IHT) Implementasi Kurikulum Merdeka Dalam Aksi Nyata Bukti Karya Guru Penggerak.

Rangkaian kegiatan dimulai dari sambutan dan pengarahan tentang “Implementasi Kurikulum Merdeka dan Peran Guru Penggerak dalam Melaksanakan Merdeka Belajar Guna Mewujudkan Profil Pemuda Pancasila” yang disampaikan oleh Kepala SMKN 3 Semarang yakni Dra. Ummi Rosydiana, M.Par., didampingi oleh Siti Zulaikhah, S.Pd., calon guru penggerak SMKN 3 Semarang. Dalam kesempatan tersebut Siti Zulaikhah, S.Pd., memaparkan aksi nyata selama mengikuti program Guru Penggerak dengan Aksi dan Karya Guru di antaranya Peminatan Siswa/Siswi LKS dan LKSN serta Pembuatan Buku/Ajar Program Keahlian ber-ISBN dengan penerbit Quantum, Liniswara dan Yudhistira. Dari kegiatan ini banyak manfaat yang diperoleh baik untuk para CGP (Calon Guru Penggerak), untuk rekan-rekan guru dan terutama untuk kemajuan sekolah. Sosialisasi pemikiran filosofis Ki Hajar Dewantara kepada rekan-rekan guru di SMKN 3 Semarang sedikit banyak telah tersampaikan dan dapat dipahami. Semoga ke depannya akan membawa perubahan besar terhadap kemajuan SMKN 3 Semarang. SMKN 3 Jitu!

Penulis : Humas SMKN 3 Semarang

Editor  : Nurul Rahmawati, M.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang