Salah satu dari program Kurikulum Merdeka adalah kegiatan berbasis projek yang dirancang untuk memperkuat pencapaian karakter dan kompetensi yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila. Demikian pula, projek ini juga dilaksanakan oleh siswa-siswi SMA Negeri 4 Semarang. Salah satu projek diantara ketiga projek pada tahun pertama siswa-siswi kelas 10 yang digadang-gadang sukses besar dan membanggakan bagi SMA Negeri 4 Semarang adalah projek ketiga dengan tema “Kearifan Lokal” tema yang menitik beratkan pada pelestarian budaya jawa khususnya kesenian wayang orang. Tak hanya berkutat pada budaya saja, namun banyak memberikan pengajaran tentang kehidupan hingga melatih soft skill sk siswa-siswi.
Kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMA Negeri 4 Semarang mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia kategori Pagelaran Wayang Wong Terbanyak yang diikuti Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Penganugerahan diserahkan langsung oleh Bapak Jaya Suprana di Museum Rekor Indonesia pada hari Kamis 13 Juli 2023. Penyerahan rekor murni diberikan langsung kepada Kepala Sekolah Ibu Wiwin Sri Winarni, S.S beserta bapak ibu guru, komite sekolah, dan delegasi siswa yang terbang ke Jakarta untuk menerima Rekor Muri tersebut
Penghargaan ini sendiri dapat diraih oleh SMA Negeri 4 Semarang karena siswa-siswi memiliki tekad yang kuat untuk ikut berpartisipasi dalam Pagelaran Wayang Wong yang disiarkan secara langsung di Youtube BPTIK Jawa Tengah selama 2 hari. Terdapat sebelas kelas yang terdiri dari 392 siswa-siswi kelas X SMA Negeri 4 Semarang berkontribusi dalam suksesnya pelaksanaan kegiatan projek 3 dengan tema “Kearifan Lokal”. Rupanya, Pagelaran Wayang Wong belum pernah dilakukan dengan orang sebanyak ini sebelumnya. Hal tersebut menjadi alasan terbesar kenapa SMA Negeri 4 dapat meraih rekor paling bergengsi di Indonesia.
Tidak berhenti sampai sini, tanpa disadari dengan adanya kegiatan ini membuat para siswa lebih peduli terhadap budaya lokal yang ada disekitarnya. Hal ini jelas terlihat ketika para siswa mau mencari tahu, belajar, dan membawakan cerita lakon wayang dengan begitu baik, tak dipungkiri pula hal itu menjadi titik awal kecintaan siswa-siswi terhadap dunia perwayangan bahkan budaya Jawa. Harapanya penganugrahan gelar MURI ini menjadi pemacu semangat untuk seluruh warga sekolah untuk terus berprestasi dan hasilnya siswa dapat menerapkan profil pelajar Pancasila.
Penulis : Humas SMAN 4 Semarang
Komentar Pengunjung