Membentuk Pemimpin Unggul Melalui LDK SMK Bina Nusantara Semarang

Kepemimpinan bukanlah sekadar jabatan atau posisi, melainkan keterampilan yang dapat dikembangkan melalui latihan dan pengalaman. Latihan dasar kepemimpinan atau LDK menjadi landasan penting dalam membangun fondasi yang kuat bagi mereka yang ingin tumbuh sebagai pemimpin yang efektif. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa aspek kunci dari latihan dasar kepemimpinan yang dapat membantu individu memahami, mengembangkan dan mengasah keterampilan kepemimpinan mereka. SMK Bina Nusantara Semarang sukses menyelenggarakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Organisasi (LDKO) pada tanggal 22 sampai 23 September 2023 bertempat di Griya Coconut Desa Sodong, Kecamatan Mijen Kota Semarang. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh organisasi yang ada di sekolah yaitu Pramuka, Rohis, Paskibra dan OSIS serta didampingi oleh Pembina. Sebanyak 90 peserta calon pengurus organisasi yang nantinya akan bertugas di masing-masing organisasi sangat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut.

Kegiatan diawali dengan apel dipimpin oleh kepala sekolah, Bapak Ari Dwi Handoko, S.Pd. sekaligus melepas peserta untuk longmarch dari sekolah menuju tempat latihan pada pukul 08.00 WIB. Mulai dari pemberangkatan para peserta sudah mendapatkan materi survival yaitu menuju tempat latihan hanya dibekali air minum 1 botol dan uang Rp2000,- untuk perjalanan. Sebelum dhuhur peserta LDKO sudah sampai di tempat bumi perkemahan. Antar peserta LDKO berbagi peran ada yang mendirikan tenda, membuat dapur umum dan memasak untuk masing-masing kelompoknya. Pendisiplinan peserta agar selalu taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, panitia mengajak untuk solat berjaamaah setiap lima waktu. Bapak Ari Dwi Handoko, S.Pd. menyampaikan pesan dalam materi Kepemimpinan bahwa seorang pemimpin yang efektif memahami dirinya sendiri dengan baik, melibatkan refleksi mendalam tentang nilai-nilai, kelebihan, dan kelemahan pribadi. Dengan memahami siapa diri Anda, Anda dapat memahami cara Anda berinteraksi dengan orang lain dan mengenali area di mana Anda dapat tumbuh. Latihan ini melibatkan pembacaan diri, pengembangan kecerdasan emosional dan penerimaan konstruktif dari rekan-rekan.

Kekompakan, kerjasama, tanggung jawab, soliditas, dan kreatifitas merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam organisasi.  Untuk mengasah dan menanamkan nilai-nilai luhur tersebut, semua anggota organisasi menggelar pentas seni di malam keakraban. Pembinaan mental dilaksanakan pada dini hari. Di pagi harinya, para peserta berkompetisi melaksanakan jelajah alam sekaligus outbond di area Desa Sodong. “Latihan dasar kepemimpinan adalah investasi dalam pengembangan diri yang dapat membawa dampak jangka panjang. Melalui pemahaman diri, komunikasi efektif, pembangunan tim, pengambilan keputusan, kepemimpinan beretika, dan keterampilan adaptasi, seorang individu dapat membangun fondasi kepemimpinan yang kokoh. Dengan komitmen terhadap pengembangan pribadi dan latihan yang berkelanjutan, setiap pemimpin memiliki potensi untuk memimpin dengan integritas, kemandirian dan pengaruh yang positif,” amanat yang disampaikan oleh bapak Ari Dwi Handoko, S.Pd. dalam upacara pengukuhan dan pelantikan pengurus Organisasi Sekolah. Beliau menuturkan bahwa tujuan diadakannya LDK adalah untuk mempersiapkan pengurus organisasi di SMK Bina Nusantara Semarang yang akan datang, agar memiliki kompetensi unggul dan karakter baik.

 

Penulis : Arif Adi Wijaya, S.Pd., Guru SMK Bina Nusantara Semarang

Editor : Nurul Rahmawati, M.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang