Kulit manggis dan daun binahong membawa magis yang luar biasa di tangan Naswa Alifia Putri dan Achmad Rasyid Pranata, keduanya kelas X Olimpiade, SMA Negeri 3 Semarang. Berkat keuletan keduanya Naswa dan Aran, panggilan akrab Achmad Rashid, mendapat gold medal di bidang life science, Asean Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair (AISEEF) di tahun 2023 yang diselenggarakan oleh fakultas Teknik UNDIP. Meskipun masih diselenggarakan secara online, ajang ini cukup menantang karena ASIEEF itu merupakan salah satu kompetisi dari IYSA (Indonesian Young Scientist Association), asosiasi riset yang lumayan terkenal di Indonesia dan sering bekerja sama dengan beberapa asosiasi-asosiasi lain di seluruh dunia. Pada ajang kali ini para kompetitor bukan hanya dari Indonesia tapi juga dari beberapa negara Asia sperti Thailand, Kamboja, bahkan Pakistan.

Penelitian Naswa dan Aran, Nepherorecovery Effectiveness Test Nanoparticles Extract of Mangosteen Peel (Garcinia mangostana) and Binahong (Anredera cordifolia) on Paracetamol Induced Mice, membuat ekstrak dari buah manggis dan binahong dengan menggunakan etanol yang selanjutnya diuapkan. Melalui proses isonifikasi dan dicobakan pada mencit (tikus) ekstrak tersebut terbukti meningkatkan daya serap dan kinerja pada tubuh makhluk hidup. Implikasinya daun binahong dan kulit manggis membantu mencegah penyakit gagal ginjal terutama pada anak karena salah minum obat atau terlalu banyak dosis obat yang di dalamnya terdapat etilena glikol di atas 0,1%. Bila anak-anak mengonsumsi obat-obatan yang mengandung daun binahong dan kulit manggis dapat menurunkan dampak negatif dari etilena glikol yang memicu penyebab gagal ginjal yang  jika dibiarkan akan menyebabkan kematian. Berdasarkan fakta tersebut, diupayakan solusi atau formulasi dari kedua bahan ini yaitu daun binahong dan kulit manggis yang ketika diisonifikasi dan masuk ke tubuh anak akan lebih menyerap.

Hasil penelitian Naswa dan Aran  berupa formula yang berpengaruh ke kondisi kesehatan anak-anak. Orientasi ke depan, mereka berharap bisa mengembangkan formula menjadi produk jelly, permen atau makanan lain yang memiliki kalori 0 dan bisa membantu kesehatan anak-anak sekitar secara langsung melalui kandungan daun binahong dan kulit manggis. “Jangan lelah mencari masalah di sekitar kita untuk diteliti, karena kita tidak akan pernah tahu penelitian kecil kita bisa berdampak besar bagi dunia,” pesan terakhir mereka sebelum menutup wawancara.

Penulis : Humas SMAN 3 Semarang

Editor   : Nurul Rahmawati, M.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang