Eksplorasi Github Dalam Mengatasi Learning Loss

Learning Loss menjadi dampak sosial negatif yang menimpa Siswa dan Guru akibat pandemic Covid-19 selama 2 tahun ini. Adapun faktor yang mempengaruhi learning loss pada masa penerapan pembelajaran jarak jauh (PJJ) diantaranya kesenjangan akses dan ekonomi; adaptasi dengan situasi baru seperti metode pembelajaran, teknologi yang digunakan, dan perencanaan pembelajaran menyebabkan kualitas pembelajaran, motivasi belajar, dan kualitas pendidikan yang didapat Siswa tidak optimal.

Pemberlakuan proses Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) sebagai alternatif untuk mengembalikan kemunduran proses belajar mengajar selama PJJ pun masih belum optimal dikarenakan pandemi masih belum selesai, dan terdapat potensi lonjakan kasus Covid-19 varian Omicorn. Dampak dari kondisi tersebut menjadikan PTMT diseluruh sekolah di Kota Semarang dihentikan, semua Siswa dan Guru kembali melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan PJJ.

Untuk mengatasi learning loss pada kegiatan belajar mengajar pada kompetensi keahlian RPL selain menggunakan platform PJJ mainstream seperti classroom, meet, atau zoom, Penulis juga menggunakan Github sebagai platform pembelajaran dan portofolio siswa.

GitHub adalah layanan web untuk proyek pengembangan perangkat lunak yang menggunakan sistem kendali versi (version control) Git dan layanan hosting internet. Bisa dibilang Github adalah sosial medianya programmer karena memiliki fitur seperti follow dan favorite (star). Github mendukung semua bahasa pemrograman, kita bebas memakai bahasa dan tool yang biasa dipakai.

Github menyediakan free hosting untuk proyek open source, namun Github juga menawarkan hosting berbayar untuk proyek perusahaan atau pribadi yang sifatnya privat. Github mempunyai lebih dari 10 juta repository berupa potongan source code atau program yang sudah jadi. Kita dapat mendownload atau meng-clone jika ingin melihat project orang lain. Selain itu terdapat juga GitBook, dan Git Teacher.D

engan menggunakan Github diharapakan dapat mengatasi learning loss pada Siswa dan Guru RPL SMK Negeri 10 Semarang sehingga Ssiswa tetap kompeten dan siap bersaing dalam dunia kerja maupun dunia usaha.

SMK Negeri 10 Semarang, dari Semarang untuk Indonesia

Penulis: Sonalita Wiguna, S.Pd., Guru Produktif RPL