Perkembangan dunia digital begitu dinamis yang lambat laun bukan sekadar mempengaruhi tapi mengubah gaya hidup masyarakat tanpa dan sulit dihindari. Program digitalisasi sekolah harus didukung dan ditindaklanjuti dengan peningkatan kompetensi Guru, khususnya di bidang penguasaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Hal ini karena Guru merupakan ujung tombak dan penentu keberhasilan sekolah dalam meningkatkan kualitas dan hasil pembelajaran guna mempercepat terciptanya sumber daya manusia Indonesia yang unggul.
Secara umum ada dua faktor yang mempengaruhi hasil belajar, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Satu dari faktor internal itu adalah minat belajar yang memiliki hubungan erat terhadap hasil pembelajaran.
Hal ini berarti selain berdampak positif terhadap hasil belajar, penggunaan teknologi dalam pembelajaran dapat berdampak positif terhadap minat belajar. Penggunaan teknologi diharapkan dapat meningkatkan minat belajar Siswa.
Hadirnya media digital ini memberikan beragam inovasi pedidikan, dimana pembelajaran kovensional yang kaku dan monoton akan digantikan dengan pembelajaran mengunakan media digital yang dianggap lebih praktis, fleksibel, tidak dibatasi oleh ruang dan waktu.
Dengan digitalisasi sekolah, Siswa dapat menggunakan aplikasi android yang kontennya sesuai dengan mata pelajaran yang dipelajari. Hampir seluruh Siswa, khususnya Siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) kini memiliki telepon pintar berbasis android sehingga dapat menunjang pembelajaran tersebut.
Youtube merupakan suatu website yang menyajikan berbagai video memungkinkan pengguna untuk menonton, menggungah dan berbagi video. Youtube merupakan salah satu media yang popular dan pasti banyak peserta didik yang dapat menggunakannya. Oleh karena itu youtube menjadi salah satu pertimbangan dalam media untuk pembelajaran.
Youtube merupakan salah satu sumber belajar Guru dan peserta didik yang dapat diakses kapanpun. Dimana peserta didik dapat mempelajari berbagai materi yang telah diupload Guru atau sebaliknya peserta didik dapat memberikan presentasi melalui youtube dan ditonton oleh Guru, youtube juga memungkinkan peserta didik dalam memperluas pengetahuan mereka, karena youtube akan menyajikan berbagai informasi yang mereka cari.
Youtube sebagai media pembelajaran sangat beperan dalam menyediakan bahan pendidikan, karena youtube memiliki berbagai value dalam pendidikan, praktis digunakan dan dapat digunakan berbagai kalangan, dapat diakses dimana saja, memberikan berbagai informasi yang beragam. Pernyatan ini memberikan kita gambaran bahwa youtube ini sangat berperan dalam membantu anak dalam mempelajari berbagai skill dan bermanfaat dalam mempermudah pemahaman, anak karena youtube memberikan variasi video yang membuat anak akan lebih focus dan lebih merasa nyaman pada saat pembelajaran.
IPAS adalah mata pelajaran baru di kelas X SMK yang merupakan penggabungan dari Ilmu Pengetahuan Alam dan sosial. Dalam kurikulum ini IPAS memiliki 10 Elemen dengan 10 Capaian pembelajarannya yang terdiri dari beberapa Tujuan Pembelajaran.
Dari Capaian Pembelajaran yang diharapkan oleh Guru, kemungkinan besar memiliki peluang dalam penyampaian materinya mengggunakan video-video yang bisa diunggah melalui youtube sehingga akan menjadikan pembelajaran yang menyenangkan.
Pada mata pelajaran IPAS Elemen 1 membahas tentang makhluk hidup dan lingkungannya dimana capaian pembelajaran yang diharapkan adalah Di akhir fase E, Peserta didik dapat menjelaskan keterkaitan antara makhluk hidup yang terdiri dari manusia, tumbuhan, dan hewan yang saling bergantung satu dengan yang lain dan terhadap lingkungannya baik berupa tanah, air, energi. Hubungan makhluk hidup dan lingkungannya dapat digambarkan sebagai individu – populasi – komunitas – ekosistem – biosfer.
Hal itu akan menjadi lebih jelas dan kongkrit jika disajikan dalam bentuk video yang nantinya bisa diunggah melalui website youtube.
Disinilah peran Guru dalam rangka meningkatkan hasil belajar dengan memanfaatkan website youtube di era digital ini.
“SMK Negeri 10 Semarang, dari Semarang untuk Indonesia”
Penulis: Drs. Mardiyanto, M.Kom., Guru Mapel IPAS
Editor: Tim Humas
Komentar Pengunjung