Special Olympics Indonesia atau SOIna merupakan organisasi yang menyelenggarakan pelatihan dan kompetisi olahraga bagi tunagrahita di Indonesia. Special Olympics didirikan pertama kali pada tahun 1968 oleh Eunice Kennedy Shriver. Indonesia sendiri bergabung menjadi anggota Special Olympics ke-79 pada 9 Agustus 1989. Dengan adanya organisasi ini, turut memberikan kesempatan bagi peserta didik tunagrahita untuk dapat mengembangkan bakatnya. SLB Negeri Ungaran turut berpartisipasi dalam agenda yang diadakan oleh SOIna Kabupaten Semarang pada tanggal 26 September 2023 di GOR Wujil Ungaran. Dalam agenda tersebut SLB Negeri Ungaran mengikuti lomba cabang sepak bola dan lari 50 meter untuk siswa tunagrahita baik dari jenjang SDLB, SMPLB, maupun SMALB. Adapun para peserta didik tunagrahita yang mewakili lomba tersebut dilatih oleh guru olahraga SLB Negeri Ungaran yaitu bapak Arif Dwi Wahyono, S.Pd. Berkat semangat para peserta didik dan dukungan dari pelatih, kontingen SLB Negeri Ungaran dapat menjuarai 4 cabang lomba yaitu Juara I Sepak Bola Jenjang SMP/ALB, Juara II Lari 50 meter putri jenjang SMALB, Juara III Lari 50 meter putri jenjang SMPLB dan Juara III Sepak Bola Jenjang SDLB. Walaupun pada dasarnya peserta didik tunagrahita memiliki keterbatasan dalam kapasitas intelektual, tetapi dengan pengembangan bakat yang tepat mereka dapat menunjukkan prestasi sesuai dengan memaksimalkan kemampuannya. Dengan adanya ajang lomba SOIna di Kabupaten Semarang juga turut memberikan wadah bagi peserta didik tunagrahita untuk dapat menunjukkan prestasinya ke masyarakat umum.
Penulis : Humas SLBN Ungaran
Editor : Nurul Rahmawati, M.Pd., Guru SMKN 1 Tuntang
Komentar Pengunjung